Diet adalah salah satu pilihan tepat untuk menurunkan berat badan dan mendapatkan tubuh yang ideal. Namun, tujuan ini kadang tak kunjung tercapai oleh sebagian besar orang karena mereka, telah melakukan kesalahan-kesalahan sebagai berikut :
Anda mungkin berpikir bahwa melewatkan sarapan adalah cara yang cepat dan mudah membatasi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Padahal, ini bisa membuat Anda kalap saat makan siang. Menurut fakta medis, melewatkan sarapan justru memprogram tubuh Anda justru untuk menyimpan lemak alih-alih membuatnya larut melalui metabolisme.
- Mengonsumsi fast food berlebihan
Tidak masalah ketika Anda mengonsumsi makanan cepat saji (fast food) sekali dalam seminggu. Namun, ketika Anda melewati batas itu, siap-siaplah menerima tambahan lemak dalam tubuh. Sebuah penelitian di Amerika Serikat menemukan bahwa orang yang mengonsumsi fast food dua kali dalam seminggu atau lebih memiliki massa tubuh rata-rata 5 kg lebih berat daripada orang yang makan fast food sekali seminggu atau kurang.
- Banyak konsumsi makanan olahan
Makanan olahan seperti nugget, sosis, bakso atau french fries memang mudah disajikan. Namun, perlu Anda ketahui, makanan ini memiliki kandungan lemak dan kalori yang tinggi. Sebaliknya, tidak banyak mengandung nutrisi dan serat.
- Minum minuman tinggi kalori
Saat makan besar, tubuh menyadari hal tersebut dan akan ‘mengingatkan’ Anda saat hendak mencapai kapasitas penuh. Masalahnya, hal ini tidak akan terjadi untuk minuman karena tubuh tidak terprogram untuk mendeteksi jumlah kalori cair. Oleh karena itu, waspadalah terhadap minuman berkalori tinggi seperti kopi dengan whipped cream, soda, minuman berenergi dan alkohol.
- Sama sekali tidak menyentuh camilan
Camilan memiliki persepsi yang kurang baik ketika Anda membicarakan masalah berat badan. Padahal, camilan bisa jadi teman baik orang yang sedang diet. Syaratnya, camilan itu harus sehat, seperti apel dan kacang-kacangan. Dengan memakan camilan sehat, Anda akan lebih mudah mengontrol makan utama Anda agar tidak melewati batas.
Saat Anda merasa lapar, cobalah untuk meminum air. Anda mungkin tidak merasa lapar lagi. Ini karena hormon yang mengindikasikan rasa lapar sangat identik dengan hormon yang mengindikasikan rasa haus. Uniknya, rasa lapar sering muncur karena tubuh hanya membutuhkan sedikit tambahan air. Manusia sering salah menerjemahkan sinyal dari hormon, apakah itu lapar atau haus. Seperti yang sudah Anda ketahui, air sangat dibutuhkan tubuh untuk membakar kalori.
Tidak sedikit orang yang memilih jalan pintas untung mengurangi berat badan dengan cara instan, seperti menggunakan obat-obatan, suplemen, atau bahkan sedot lemak. Ingatlah bahwa selama metabolisme tubuh Anda belum berada di jalur yang benar, semua metode itu tidak akan memberikan hasil optimal. Perbaiki dulu metabolisme tubuh Anda dengan cara berolahraga dan menjaga pola makan.
Jika Anda tidak ingin program diet berantakan, hindari melakukan kesalahan-kesalahan di atas. Belajarlah dari kesalahan, sebab kesalahan adalah pelajaran yang bisa membuat Anda menjadi lebih baik. Dan ingat dietlah dengan cara yang lebih aman dan dibawah prosedur kesehatan yang sudah terbukti aman.